Jumat, 08 April 2011

Dua Perusahaan "Chip" Dunia Bergabung


Texas Instruments Inc membeli National Semiconductor senilai 6,5 miliar dollar AS. Aksi akuisisi ini menjadi perkawinan dua produsen utama chip analog yang banyak digunakan dalam perangkat elektronik untuk mentransformasikan sinyal.

Dengan akuisisi ini, Texas Instruments Inc (TI) bakal mendapatkan perusahaan dengan sejarah panjang atau lebih dari 50 tahun di Silicon Valley. Selain terkenal dengan produk chip power-management, National Semiconductor juga memiliki tim penjualan yang sangat baik. "Jika dikombinasikan dengan produk TI, kami bisa menawarkan sebuat portofolio analog yang paling baik untuk pelanggan," ujar Rich Templeton, CEO TI.
Kesepakatan itu juga merupakan contoh terbaru dari konsolidasi di antara dua pemain besar di dunia teknologi seiring ledakan bisnis smartphone. Maklum, TI dan National Semiconductor telah lama menjadi musuh bebuyutan.

TI pun sepakat untuk membayar 25 dollar AS per saham. Harga ini 78 persen lebih tinggi dari nilai saham National Semiconductor, sesaat sebelum kesepakatan itu diumumkan.

Templeton mengatakan, akuisisi ini akan menciptakan penjualan yang baik bagi kedua belah pihak. "Tim penjulan perusahaan gabungan akan memiliki kekuatan sepuluh kali lebih besar dari tim penjualan National Semiconductor saat ini. Akuisisi ini menunjukkan kekuatan dan pertumbuhan," ujarnya.

TI yang berbasis di Dallas telah membuat sekitar 30.000 jenis chip analog dan menguasai 14 persen pangsa pasar. Sementara itu, National Semiconductor menguasai 3 persen pangsa pasar dan memiliki 12.000 produk chip. Tahun lalu, pasar chip di dunia mencapai 42 miliar dollar AS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jumat, 08 April 2011

Dua Perusahaan "Chip" Dunia Bergabung


Texas Instruments Inc membeli National Semiconductor senilai 6,5 miliar dollar AS. Aksi akuisisi ini menjadi perkawinan dua produsen utama chip analog yang banyak digunakan dalam perangkat elektronik untuk mentransformasikan sinyal.

Dengan akuisisi ini, Texas Instruments Inc (TI) bakal mendapatkan perusahaan dengan sejarah panjang atau lebih dari 50 tahun di Silicon Valley. Selain terkenal dengan produk chip power-management, National Semiconductor juga memiliki tim penjualan yang sangat baik. "Jika dikombinasikan dengan produk TI, kami bisa menawarkan sebuat portofolio analog yang paling baik untuk pelanggan," ujar Rich Templeton, CEO TI.
Kesepakatan itu juga merupakan contoh terbaru dari konsolidasi di antara dua pemain besar di dunia teknologi seiring ledakan bisnis smartphone. Maklum, TI dan National Semiconductor telah lama menjadi musuh bebuyutan.

TI pun sepakat untuk membayar 25 dollar AS per saham. Harga ini 78 persen lebih tinggi dari nilai saham National Semiconductor, sesaat sebelum kesepakatan itu diumumkan.

Templeton mengatakan, akuisisi ini akan menciptakan penjualan yang baik bagi kedua belah pihak. "Tim penjulan perusahaan gabungan akan memiliki kekuatan sepuluh kali lebih besar dari tim penjualan National Semiconductor saat ini. Akuisisi ini menunjukkan kekuatan dan pertumbuhan," ujarnya.

TI yang berbasis di Dallas telah membuat sekitar 30.000 jenis chip analog dan menguasai 14 persen pangsa pasar. Sementara itu, National Semiconductor menguasai 3 persen pangsa pasar dan memiliki 12.000 produk chip. Tahun lalu, pasar chip di dunia mencapai 42 miliar dollar AS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar