Selasa, 24 Mei 2011

ESET Rilis Mobile Security untuk Android

 
 
Masalah keamanan di smartphone diperkirakan bakal terus meningkat seperti halnya ancaman di komputer. Cyberthreat atau ancaman dunia maya juga menginfiltrasi smartphone mengingat perangkat tersebut selalu terkoneksi ke internet.

Untuk menjawab kebutuhan tersebut, ESET secara berturut-turut telah meluncurkan versi baru produk keamanan yang dikembangkan untuk smartphone, yaitu ESET Mobile Security Business Edition for Windows Mobile dan ESET Mobile Security Business Edition for Symbian. Untuk pengguna ponsel berbasis Android, ESET baru saja mengeluarkan ESET Mobile Security for Android, tetapi masih dalam tahapan beta.

"Saat ini sistem operasi yang ada mulai rentan terhadap ancaman sehingga yang bisa dilakukan adalah mempersiapkan sebaik mungkin, menyediakan perangkat keamanan baik untuk komputer maupun perangkat komunikasi smartphone kita sebelum semuanya terlambat," kata Yudhi Kukuh, Technical Consultant PT Prosperita-ESET Indonesia, dalam siaran persnya, Senin (23/5/2011).

Fitur-fitur yang terdapat di dalam ESET Mobile Security untuk Android, antara lain, deteksi file berbasis perilaku dan memberikan peringatan tentang adanya aktivitas yang mencurigakan di dalam perangkat komunikasi. SMS/MMS Antispam memungkinkan user untuk membuat daftar telepon yang bisa dipercaya dan tidak dengan membuat sendiri daftar yang customize. Call Intercept mampu memblok baik panggilan maupun dial telepon yang tidak diinginkan. Security Audit dengan build in Task Manager untuk memonitor penggunaan resources smartphone.

ESET Mobile Security dilengkapi fitur GPS Localization yang akan melokalisasi perangkat komunikasi yang hilang atau dicuri dengan menggunakan remote command. Juga ada Remote Lock yang akan mengeblok telepon dari jarak jauh untuk mencegah pihak-pihak yang tidak berkepentingan yang mencoba mengakses data yang tersimpan di memori telepon. Selain itu, ada Remote Wipe yang akan menghapus data secara remote sebagai langkah akhir pengamanan informasi data pribadi jika terjadi pencurian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selasa, 24 Mei 2011

ESET Rilis Mobile Security untuk Android

 
 
Masalah keamanan di smartphone diperkirakan bakal terus meningkat seperti halnya ancaman di komputer. Cyberthreat atau ancaman dunia maya juga menginfiltrasi smartphone mengingat perangkat tersebut selalu terkoneksi ke internet.

Untuk menjawab kebutuhan tersebut, ESET secara berturut-turut telah meluncurkan versi baru produk keamanan yang dikembangkan untuk smartphone, yaitu ESET Mobile Security Business Edition for Windows Mobile dan ESET Mobile Security Business Edition for Symbian. Untuk pengguna ponsel berbasis Android, ESET baru saja mengeluarkan ESET Mobile Security for Android, tetapi masih dalam tahapan beta.

"Saat ini sistem operasi yang ada mulai rentan terhadap ancaman sehingga yang bisa dilakukan adalah mempersiapkan sebaik mungkin, menyediakan perangkat keamanan baik untuk komputer maupun perangkat komunikasi smartphone kita sebelum semuanya terlambat," kata Yudhi Kukuh, Technical Consultant PT Prosperita-ESET Indonesia, dalam siaran persnya, Senin (23/5/2011).

Fitur-fitur yang terdapat di dalam ESET Mobile Security untuk Android, antara lain, deteksi file berbasis perilaku dan memberikan peringatan tentang adanya aktivitas yang mencurigakan di dalam perangkat komunikasi. SMS/MMS Antispam memungkinkan user untuk membuat daftar telepon yang bisa dipercaya dan tidak dengan membuat sendiri daftar yang customize. Call Intercept mampu memblok baik panggilan maupun dial telepon yang tidak diinginkan. Security Audit dengan build in Task Manager untuk memonitor penggunaan resources smartphone.

ESET Mobile Security dilengkapi fitur GPS Localization yang akan melokalisasi perangkat komunikasi yang hilang atau dicuri dengan menggunakan remote command. Juga ada Remote Lock yang akan mengeblok telepon dari jarak jauh untuk mencegah pihak-pihak yang tidak berkepentingan yang mencoba mengakses data yang tersimpan di memori telepon. Selain itu, ada Remote Wipe yang akan menghapus data secara remote sebagai langkah akhir pengamanan informasi data pribadi jika terjadi pencurian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar